SEMARANG, suaramerdeka.com - Sebanyak 93 dosen Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang lolos seleksi untuk mendapatkan hibah institusi. Mereka mengajukan penelitian dan pengabdian masyarakat untuk memperoleh hibah tersebut.
Kompetisi hibah institusi itu dilakukan secara internal oleh para dosen Udinus dan melalui proses seleksi yang cukup ketat oleh reviewer. Adapun, hibah tersebut meliputi penelitian di bidang iptek (15 orang), penelitian institusi (21 orang), pemula (8 orang), dan pengabdian masyarakat (18 orang).
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM), Tyas Catur Pramudi SSi MKom mengatakan, ada peningkatan yang signifikan dalam sisi kuantitas dalam pengajuan hibah institusi ini.
Kendati demikian, pihaknya berharap hal itu juga harus diikuti dengan peningkatan kualitas dan jangkauan yang lebih luas.


"Kedepan kami berharap agar para dosen lebih kreatif dan mampu mengembangkannya pada jurnal maupun HAKI. Hal ini sebagai upaya untuk mensinergikan kompetensi tersebut dengan disiplin ilmu lainnya, sehingga dapat menghasilkan karya yang berkualitas," jelasnya.
Lebih lanjut pihaknya menginginkan, agar pada periode mendatang ada tema-tema baru yang dapat diangkat menjadi sebuah kajian penelitian. Misalnya, pengembangan industri kreatif, seni dan budaya, teknologi informasi komunikasi (TIK) untuk pendidikan masyarakat, serta teknologi kesehatan.
Sementara itu, Wakil Rektor I Bidang Akademik Dr Kusni Ingsih MM menambahkan, mahasiswa juga harus dilibatkan dalam proses penelitian maupun pengabdian masyarakat, sehingga upaya untuk mengembangkan pendidikan dapat optimal.
"Sangat perlu melibatkan mahasiswa dalam penelitian maupun pengabdian masyarakat. Harapannya adalah agar mahasiswa dan dosen dapat saling mengisi dalam ikut serta memajukan institusi ini," ujarnya.
( Anggun Puspita / CN33 / JBSM )
sumber: http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news_smg/2013/02/10/144950/93-Dosen-Udinus-Lolos-Hibah-Institusi